Home » » Usaha Ternak Ayam Broiler

Usaha Ternak Ayam Broiler

usaha ternak ayam broiler
Ternak ayam broiler merupakan salah satu bisnis yang menjanjikan unutk menunjang kebutuhan, akan tetapi dalam usaha ternak ayam broiler memerluka usaha dan proses yang sangat ekstra serius dalam usaha peternakan agar optimal. kenapa dalam usaha ternak ayam broiler harus serius karena jika diatngani dengan biasa-biasa saja maka resiko rugi ada didepan mata sehingga dalam ternak ayam broiler ini dibutuhkan pengalam yang cukup agar meminimalkan resiko kerugian.


dalam ternak unggas kususnya ternak ayam broiler ada beberapa hal yang harus disediakan untuk menunjang kelancaran dalan ternak, berikut bagian perlengkapannya :

1. Kandang Ayam Broiler
Kandang harus memenuhi syarat teknis untuk kesehatan ternak, antara lain : Tidak bocor, ventilasi cukup dan sinar matahari tidak dapat masuk langsung ke dalam kandang. Jarak antar kandang tidak terlalu rapat, minimal antar kandang selebar satu kandang. Saluran air atau pembuangan di sekitar kandang harus lancar. Lantai kandang harus miring ke satu atau dua arah untuk mempercepat proses pembersihan dan mencegah genangan air dalam kandang. Kandang harus kuat dan tahan lama sehingga tidak cepat rusak.

2. Peralatan kandang
Peralatan kandang keberadaannya sangat vital seperti tempat pakan (feeder), tempat minuman (drinker), pemanas, seng pelindung anak ayam (chick guard), layar / tirai penutup kandang dan alat semprot desinfektan (sprayer) harus tersedia dalam jumlah cukup. Jika peralatan kurang dari kebutuhan berdasarkan jumlah ayam, maka dapat menimbulkan masalah seperti, berat standar ayam sulit dicapai, jumlah ayam kerdil akan banyak, mudah datang penyakit, gampang mati dan kualitas ayam secara keseluruhan tidak baik.

3. Bibit Ayam Broiler ( DOC )
Anak ayam umur sehari (DOC) yang baik mempunyai ciri-ciri : bulu kering dan bersih, berat tidak dibawah standar (minimal ± 39 gr/ekor), lincah, tidak mempunyai cacat tubuh dan tidak menunjukkan adanya penyakit tertentu seperti ompalitis, ngorok ataupun pullorum, hal ini dapat dilihat dari kotoran berwarna putih  melekat pada dubur.

4. Pakan Broiler
Pakan yang baik adalah mengandung zat-zat makanan yang dibutuhkan oleh ayam (protein, lemak, abu, serat kasar, energi, vitamin dan asam-asam amino). Hal ini dapat dilihat dari standar kebutuhan zat-zat makanan pada masing-masing periode pemeliharaan, yang sering terlupakan adalah pakan tersebut harus tidak menyebabkan diare, sebab diare dapat menyebabkan litter menjadi basah sehingga konsentrasi amoniak dalam kandang meningkat, akhirnya menimbulkan penyakit dan problem berat badan.

5. Obat  Ayam Broiler
Meliputi antibiotika, vaksin dan vitamin dibutuhkan untuk membantu mempertahankan kesehatan ayam, atau  mengobati ayam bila terserang penyakit. Pemilihan dan pemakaian obat-obatan harus tepat sesuai kasus yang dihadapi. Oleh sebab itu, diagnosa penyakit tidak boleh salah untuk efektif terapi pengobatan. Obat-obatan ini hanya sebagai pendukung, bukan faktor utama ayam menjadi sehat. Karena, faktor utama untuk menghasilkan ayam sehat adalah sanitasi dan tata laksana pemeliharaan yang benar. Obat bagus dan mahal tidak akan bermanfaat bila sanitasi dan manajemen pemeliharan buruk. Malah dapat menimbulkan kerugian, karena problem penyakit akan sering muncul dan sulit diatasi dan berujung pada biaya produksi tinggi.

6. Manajemen pemeliharaan
Faktor-faktor diatas dapat berfungsi dengan baik bila manajemen atau tatalaksana pemeliharaan dijalankan dengan benar. Manajemen yang baik akan meningkatkan efisiensi produksi, sehingga memperkecil beban pengeluaran.

7. Pemasaran Hasil Panen Ayam Broiler
Pemasaran tidak dapat dipisah dari keberhasilan suatu usaha. Akan sia-sia kerja baik apabila pemasaran broiler dilakukan kurang rapi dan terencana. Pemasaran yang baik adalah tepat waktu, memakan waktu singkat dan harga jual tinggi, tentu saja mengikuti harga pasar.

Faktor ketepatan waktu dan lama proses pengangkatan ayam dari kandang sangat penting. Pemasaran terlambat walau hanya satu-dua hari, akan memperbesar biaya produksi terutama untuk pakan. Sedangkan proses transportasi ayam dari kandang berlarut-larut akan menimbulkan stres pada ayam sehingga beresiko kematian ayam.

0 komentar:

Posting Komentar

Temukan Kami Di Facebook

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Distributor DOC Ayam Broiler - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger